Selama ini, kita tahu bahwa semen terbagi menjadi 2 yakni semen abu-abu dan semen putih (White Portland Cement). Keduannya sama-sama merupakan bahan utama bangunan. Namun, semen abu-abu menjadi yang lebih dominan dibanding yang lain dalam hal bangunan.

Sebenarnya, semen putih juga tidak kalah unggul dibandingkan dengan yang abu-abu. Biasanya, semen tersebut banyak digunakan sebagai dekorasi luar. Sehingga bisa memberikan tampilan yang berbeda pada tampilan rumah. Selain itu, semen tersebut juga memiliki sejumlah keunggulan.

Berikut Diantaranya :

Semen Putih
Semen Putih
  • Kebutuhan Utama Arsitektur

Semen terbaik dengan warna putih sudah jelas digunakan seagai kebutuhan arsitektur, beton, dan precast. Setelah penggunaan semen tersebut, lalu diperkuat dengan sejumlah material seperti panel, fiber, stucco, dan permukaan teraso. Biasanya, hal tersebut digunakan untuk dekoratif bangunan.

  • Acian

Semen dengan warna putih, kerap ditemui dibuat untuk keperluan finishing sebuah acian, plesteran, dan pasangan keramik. Biasanya, acian tersebut digunakan setelah semua proses pemasangan keramik selesai. Dalam membuat acian sendiri, anda hanya mencampurnya dengan air sesuai takaran.

  • Memiliki Daya Rekat Tinggi

Semen putih mempunyai kandungan senyawa silikat yang tinggi. Hal ini yang membuat komposisi bangunan tidak mudah terkelupas, bahkan retak. Terlebih pengerjaan bangunan yang menggunakan semen tersebut, akan menjadi lebih cepat.

  • Berfungsi Sebagai Plamir

Plamir memiliki fungsi dalam menutup keretakan pada sebuah tembok yang tidak rata. Biasanya, plamir digunakan pada permukaan interior dan menutup permukaan acian yang tak rata.

  • Kombinasi Tembok Keramik

Apabila anda ingin membuat tampilan dapur menjadi lebih indah dan estetik, coba sesekali menggunakan semen putih. Sebab, semen tersebut memiliki manfaat dalam mengkreasi keramik mozaik. Semen tersebut juga bisa digunakan sebagai bahan dasar mozaik yang akan dipakai pada dinding dapur

  • Sebagai Solusi Cat Tembok

Banyak orang yang berpikir bahwa pada saat tembok mulai terkelupas, maka salah satu solusi dalam menanganinya adalah dengan mengecat ulang. Padahal, biaya yang dikeluarkan untuk mengecat ulang sangat tidak murah. Bahkan cenderung menghabiskan waktu yang lama dan belum tentu bisa mengatasi cat tembok yang sebelumnya mengelupas.

Dalam hal ini, satu solusi yang paling menarik adalah dengan menggunakan semen berwarna putih. Pada dinding yang retak, anda bisa menggunakan semen berwarna putih dalam menutup bagian retaknya. Hal ini dilakukan supaya tidak menjadi sarang hewan.